8 Jun 2012

Ayah..

Saat ku pandang kerutan itu
Begitu banyak cerita yang tersirat disana
Begitu banyak beban yang di tanggung d pundaknya
Hitam kelam kulitnya terbakar sang surya
Tak kenal hujan dan panas
Dia langkahkan kaki
Terjang setiap roda jaman
Dia korbankan waktu demi sang buah hati
Ayah.
Tiada keluahan keluar dari mulutmu
Tiada keraguan bersarang di hatimu
Hanya senyuman mu
Buatku bahagia
Hany tawamu buatku tenang
Ayah

4 komentar:

  1. pernahkah, tangannya mengelus pipimu?

    rasakanlah keras dunia yang ia genggam ditangannya

    BalasHapus
  2. DALEM!!!
    bapaaaaakkk....*sedot ingus*

    BalasHapus
  3. kadang ibu..

    kali ini ayah...
    ya sebagai sosok yang jarang di ekspose.. !

    BalasHapus