28 Sep 2012

kau dermaga sukmaku

masihkah terbayang dalam benakmu
ketika kita bercumbu malam itu
bersama sejuta bintang mengerling menggoda padamu
rembulan hanya terdiam tersipu malu

semilir dingin malam bisikkan sebuah cerita
tentang cinta dua manusia
menembus batas dan dinding kasta
karna cinta anugrah Sang Maha Esa

aku hanya terdiam menatap jauh dalam matamu
hitam bening penuh rindu
laksana laut sunyi dalam gemerlap bintang
bersama lirih ombah membelai jiwa

jiwaku tenang bersamamu
ragaku terdiam didekatmu
semua hilang dalam kerilangan manja itu

aroma mawar lirih tersebar bersama angin
itulah dirimu laksana aphrodite penyebar rindu
kini kupasrahkan raga dalam pangkuanmu
bersama sejuta rindu yang mendesak dalam sukma

biarkan kuberlabuh dalam dermaga hatimu
sandarkan jiwaku yang lelah arungi lautan nafsu
kini kutemukan dirimu bersama sejuta asa
tak kan lagi kulepas kau pergi dan hilang selamanya.

2 komentar: