5 Mar 2015

hingga seribu purnama berlalu

lama sudah ku sebut namamu
dalam setiap sepi yang megepungku
dalam setiap rindu yang begitu pilu

ada yang tertinggal dalam senyuman
ada yang tenggelam dalam setiap pandangan
ada yang terpaku dalam setiap ucapan
berujung pada sebuah kerinduan

terkadang aku tenggelam dalam angan
mendekapmu tanpa batasan
melewatkan waktu yang entah sampai kapan
angan dan kenyataan hanya sebuah pembatas sialan

kasih,,
hendak aku kata apalagi
haruskah aku kemudian berlari
untuk kemudian terjatuh kembali
atau aku hanya diam dan menanti

kasih..
apa yang terkubur dalam sepinya malam
selain kerinduan yang begitu kelam
apa yang tersisa di awal pagi
selain kerinduan yang hanya sebatas mimpi

dan aku masih menunggu
hingga seribu purnama berlalu

1 komentar:

  1. puisinya melow banget but cool...


    http://litarachman.blogspot.com/

    BalasHapus