hitam rambutmu bergelung cantik
semerbak aroma melati menggoda jiwa
temaram lampu kamar buatmu terlihat begitu menggoda
terkenang akan hasrat yang lama telah tertunda
kasih taukah dirimu lama aku menyimpan rindu
tatkala sang waktu mengurungku dalam pergantian waktu
kini menatap dirimu buatku membeku dan bisu
semilir angin malam membelai mesra dirimu
nyala lilin bergoyang hendak mati
dan tinggalkan kita dalam kelam dan sepi
namun tiada hasrat untuk mencumbu dirimu
karena ingin aku puas mentapmu dan berbincang denganmu
entah berapa banyak malam berlalu tanpa dirimu
aku hanya bisa mencumbu dirimu disela-sela bayang malam
dan mendambamu dalam sinaran rembulan
kini dirimu begitu syahdu dalam sendu
kini tiada lagi aku bisa berkata padamu
karena menatapmu buatku membeku dalam rindu
masihkan teringat dalam ingatanmu
seuntai anggrek bulan dariku
perlambang rinduku yang ku singgahkan pada rembulan
kini tiada lagi rindu dalam hatiku
karena dirimu begitu dekat dengan sukmaku
kini biarkan malam berlalu dengan kuasanya
dan kita menghilang dalam sepi dan kelamnya
berdzikir bersama semilir angin cinta malam ini
Sudahlah lebih baik kamu terlelap
BalasHapusAgar bisa menghentikan kerinduan sejenak
Lalu bermimpi mencumbunya
Karena hanya dengan cara itu kau melepas rindumu kepadanya.